Minggu, 16 Desember 2012

Di ujung Jalan

Johan Edy Raharjo
http://sastra-indonesia.com

Kecipak air di kolam memecah sepi, Ujung daun palm itu tak bergerak lagi, tiupan angin semilir tak menghampiri. Hanya diam, bisu yang ada dalam kolam memetri. sesekali segerombol ikan nila, gurame, tombro muncul, berkejaran. Aku, sejak tadi hanya duduk di gubug yang mengambang di atas kolam. Pikirku menjauh menerobos mendung dilangit, Lima bulan lalu, bulan februari aku bersamanya.
Al.. Alya Damayanty.. Makan sepiring berdua, sepotong ikan gurame bakar. Sepulang dari stasiun, saat Al pulang dari tasikmalaya, ku tunggu di emperan stasiun, semalam hingga pagi, kutunggu hingga aku menemu, walau aku sendiri, sepi, dingin yang merasuk. Aku tetap menunggu. aku dan Al tak langsung pulang, istirahat sambil melepas rindu, ya, kerinduan yang telah memuncak, kami curahkan diatas gubug dua kali tiga meter itu. Kini, hanya aku, hanya aku dan tas rangselku. Mengapung diatas kolam. Pikirku melayang, hadir sebuah impian yang pernah terucap bersama, dibawah rindangnya pohon chery. Impian itu, impian masing-masing, menyamakan impian bersama. Namun kini, Aku sendiri. Menunggu kabar darinya. Al akan hadir disini, seharusnya Al sudah ada disini. Namun hingga saat ini Al belum juga datang. Tapi tak mengapa. Sebuah cinta harus bisa memahami. Aku harus menunggu sampai urusannya selesai, tak mengapa walau jarak yang begitu jauh harus kulalui, hanya satu yang dapat mengobati kerinduanku selama ini, menemuinya, ya, menemuinya, memandang senyum bibirnya yang tipis, walau lelah seharian, aku tak peduli, walau hanya lima menit aku tak peduli, hanya satu yang dapat mengobati semua itu, ya, sebuah pertemuan walau pertemuan itu terbatas. Dan aku tau hal itu.

aku diam, saat Al datang, hanya senyum yang mewakili seluruh kerinduanku, Al duduk di sampingku, hanya beberapa kata diucapkan, selang beberapa waktu, entah berapa menit, mungkin sepuluh menit, bahkan bisa kurang, Al memohon diri, kembali ketempat kerja. “temui aku kalau masih ingin bertemu jam 20.30 nanti, aku saat ini sibuk,” itu yang kuterima darinya. Ya, aku tau itu, aku memahami, begitu ia sibuk, tak bisa diganggu. Seperti halnya aku, saat semua pekerjaan menuntut untuk segera diselesaikan, terkadang aku tak sempat menemuinya, dan itu sering kali kulakukan, mungkin kini Al begitu, begitu sibuknya hingga tak ada waktu untukku. Al pergi berlalu. Meninggalkanku di gubug apung diatas kolam. Aku termenung sendirian, akan kemana diriku. aku beranjak pergi, menepi segera, menuju masjid di pinggir jalan. Sambil menunggu bedug maghrib tiba. maghrib tiba, adzan menggema, seorang kakek tua menyodorkan segelas teh hangat kepadaku, mas, waktunya berbuka, segerakan untuk berbuka. Kata kakek itu, Kuamati kakek itu, segera kuterima segelas teh itu dan langsung ku teguk. rasa haus sejak tadi kini telah sirna dengan adanya teh manis pemberian kakek tadi, kakek itu segera masuk masjid, ku ikuti di belakangnya, membentuk barisan untuk menunaikan sholat maghrib. Usai maghrib, ku berjalan tanpa arah, mengelilingi kota, masuk ke gang, melewati taman makam pahlawan, menuju jalan sukarno hatta. Entah mau kemana, aku sendiri tak tau. Hanya tangan yang menggerakkan stir motorku. Sampai di jalan sukmawati, aku duduk di pinggir jalan, menikmati malam yang begitu dingin, sendiri, hanya kerlipan bintang, silau lampu kendaraan lalu lalang, ataupun sesekali pengamen datang. Lalu pergi. Perutku terasa sakit, aku lupa, saat berbuka tadi, hanya seteguk teh hangat yang kuterima dari kakek di masjid. Entah kenapa, sampai aku lupa untuk makan, mungkinkah karena kerinduanku telah memenuhi perutku hingga aku tak merasakan rasa lapar, ataukah mungkin aku memang tak lapar, atau pula teh pemberian kakek tadi teh yang bisa menunda rasa lapar dan dahaga, padahal aku berpuasa seharian. Ahh.. tau ahh. Tak aku pikir hal semacam itu, yang penting aku telah berbuka, walau hanya dengan secangkir teh hangat. Dalam hatiku hanya satu, aku ingin bertemu. Dan pulang. Pulang ke rumah nan jauh disana. Menunggu, ya.. sebagian orang menunggu itu hal yang membosankan, hal yang sangat dibenci, namun, bagiku, menunggu itu juga menyenangkan, menunggu mengukur seberapa tingkat kesabaran diriku. Memang sulit, sulit memang, jika belum terbiasa.

Kuterima pesan darinya,”aku sudah selesai, dimana”.
Segera ku balas, “ambil pesanan, tunggu”

Segera ku meluncur, lima menit aku sampai di depan kantor BNI, segera ku kirim pesan kepadanya “aku di depan BNI” ku tekan ok, tak lama kemudian ia datang, dibonceng teman kerjanya, seorang lelaki sedikit lebih tua dariku, segera Al berucap, banyak amat pesanannya. Enggak kok, Cuma sedikit aja, jawabku segera. Emm, kalau begitu, gek pulang saja, jawabnya singkat. aku terdiam. Al segera melaju perlahan meninggalkanku. Menghilang di keramaian malam, Hatiku sedikit berontak, Oh tuhan, tiga jam aku menunggu untuk bertemu selama tiga puluh detik?, salahkah diriku, aku segera melaju, menuju jalan gajahmada. Kearah barat, belok ke selatan, ku putar gas sedikit kencang, walau sebentar tak mengapa, walau hanya sekilas aku memandang telah mengobati rinduku. Dan kini di sisa waktuku di tengah malam, ku susuri sepinya jalan antar propinsi, melalui jalan lurus yang diapit pematang sawah nan luas, melalui jalan berkelok-kelok, pukul 23,05 aku masih melaju, sepinya jalan, meredupkan pandanganku, rasa nyaman memenuhi kepalaku, kantuk menggoda, mengajakku tidur, aku harus melawan diriku sendiri, tapi aku harus segera sampai rumah sebelum mata ini benar-benar tertutup, sesekali mata ini tertutup, ya allah..!! segera ku hentikan motorku di tepi jalan, hampir saja, sungai terpanjang di kotaku telah bersiap menerima ku jika aku tak segera menghentikan motor ini, entah apa yang terjadi, mungkin kalau aku memejamkan mata ini sepuluh detik lebih lama, mungkin aku tak dapat membuka mata ini selamanya, mungkin juga basah kuyup jika tepat di masuk kubangan yang dalam. Atau mungkin juga babak belur menabrak pohon asem yang bulatnya 155 cm itu. Ku rebahkan tubuhku yang mulai mengigil di pinggir jalan, bersandar di tebing yang curam itu, cukup aku berhenti, segera ku bangkit dan melanjutkan perjalanan, pikiranku masih kacau, teringat Al berboncengan dengan lelaki lain. perjalananku masih jauh, aku tak boleh melemah, tak boleh kacau, perlahan motorku berjalan, sedikit lebih kencang, berjalan berkelok seperti ular, masih kulawan lelah dalam diriku, mataku meredup, tak dapat kulawan, semakin menyempit, berselimut dinginnya malam ramadhan di pergantian musim, mengantarkan diri ini dalam lelap malam yang panjang..

Pacitan, 24-25/07/2012
Dijumput dari:  http://sastra-indonesia.com/2012/12/di-ujung-jalan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label

20 Tahun Kebangkitan Sastra-Teater Lamongan A Mustofa Bisri A. Anzieb A. Aziz Masyhuri A. Jabbar Hubbi A. Khoirul Anam A. Kurnia A. Syauqi Sumbawi A. Zakky Zulhazmi A.C. Andre Tanama A.H. J Khuzaini A.H.J Khuzaini A.S Laksana A.S. Laksana Abdul Hadi WM Abdul Kirno Tanda Abdurrahman Wahid Abid Rohmanu Acep Iwan Saidi Acrylic on Canvas Addi Mawahibun Idhom Ade P. Marboen Adib Baroya Adib Muttaqin Asfar Aditya Ardi N Adreas Anggit W. Adu Pesona Sang Wakil Cawapres RI Afrizal Malna AG. Alif Agama Agama Para Bajingan Agnes Rita Sulistyawaty Aguk Irawan M.N. Agunghima Agus Aris Munandar Agus Buchori Agus Prasmono Agus Priyatno Agus R. Subagyo Agus Setiawan Agus Sulton AH J Khuzaini Ahmad Damanik Ahmad Farid Yahya Ahmad Wiyono Ahmad Yulden Erwin Ahmad Zaini Ahmadun Yosi Herfanda Ainul Fitriyah Ajip Rosidi Akhmad Marsudin Akhmad Sahal Akhmad Sekhu Akhmad Taufiq Akmal Nasery Basral Aksin Wijaya Al Mahfud Alex R Nainggolan Ali Nasir Ali Soekardi Alunk Estohank Amanche Franck Oe Ninu Aming Aminoedhin Anakku Inspirasiku Anang Zakaria Andhi Setyo Wibowo AndongBuku #3 Andri Awan Andry Deblenk Anindita S. Thayf Anjrah Lelono Broto Antologi Puisi Kalijaring Antologi Sastra Lamongan Anton Kurnia Anugerah Ronggowarsito Anwar Syueb Tandjung Aprillia Ika Aprillia Ramadhina APSAS (Apresiasi Sastra) Indonesia Arafat Nur Arie MP Tamba Arie Yani Arief Junianto Arif 'Minke' Setiawan Arim Kamandaka Aris Setiawan Armawati Arswendo Atmowiloto Art Sabukjanur Arti Bumi Intaran Aryo Wisanggeni G Asap Studio Asarpin Asrizal Nur Awalludin GD Mualif Ayu Sulistyowati Aziz Abdul Gofar Bale Aksara Bambang Kempling Bandung Mawardi Banyuwangi Bara Pattyradja Bayu Agustari Adha Beni Setia Benni Indo Benny Benke Bentara Budaya Yogyakarta Berita Berita Duka Berita Lukisan Berita Utama Bernando J. Sujibto Berthold Damshauser Bidan Romana Tari Binhad Nurrohmat Biografi Bisnis Bondowoso Bre Redana Brunel University London Budi P. Hatees Budi Palopo Buku Kritik Sastra Buldanul Khuri Capres dan Cawapres 2019 Catatan Cerbung Cerpen Chicilia Risca Coronavirus Cover Buku COVID-19 Cucuk Espe D. Kemalawati Dadang Ari Murtono Dadang Sunendar Damar Juniarto Damhuri Muhammad Damiri Mahmud Dantje S Moeis Darju Prasetya Dedi Gunawan Hutajulu Den Rasyidi Deni Jazuli Denny Mizhar Depan Mts Putra-Putri Simo Sungelebak Desa Glogok Karanggeneng Dessy Wahyuni Dewi Yuliati Dhanu Priyo Prabowo Dhoni Zustiyantoro Dian Sukarno Dien Makmur Dinas Perpustakaan Daerah Lamongan Diskusi buku Djoko Pitono Djoko Saryono Djuli Djatiprambudi Doddy Hidayatullah Dody Yan Masfa Donny Syofyan Dorothea Rosa Herliany Dr. Hilma Rosyida Ahmad Drs H Choirul Anam Dwi Cipta Dwi Fitria Dwi Kartika Rahayu Dwi Pranoto Dwijo Maksum Edeng Syamsul Ma’arif Efendi Ari Wibowo Eidi Krina Jason Sembiring Eka Budianta Eko Hendri Saiful Eko Israhayu Emha Ainun Nadjib Endang Kusumastuti Eni S Eppril Wulaningtyas R Erdogan Esai Esha Tegar Putra Evan Ys F Rahardi Fahrudin Nasrulloh Faisal Kamandobat Faiz Manshur Faizal Af Fajar Setiawan Roekminto Farah Noersativa Fathoni Fedli Azis Felix K. Nesi Festival Gugur Gunung Festival Literasi Nusantara Festival Sastra Gresik Fikram Farazdaq Forum Santri Nasional (FSN) FPM (Forum Penulis Muda) Ponorogo Galeri Lukisan Z Musthofa Galuh Tulus Utama Gerakan Surah Buku (GSB) Gerson Poyk Gesit Ariyanto Gita Ananda Goenawan Mohamad Gola Gong Golan-Mirah Grathia Pitaloka Gufran A. Ibrahim Gus Ahmad Syauqi Ma'ruf Amin Gus Bahaudin H.B. Jassin Halim HD Hamzah Sahal Handoyo El Jeffry Happy Susanto Hardi Hamzah Haris Firdaus Haris Saputra Harun Syafii bin Syam Hasnan Bachtiar Hawe Setiawan Hendra Sugiantoro Hengky Ola Sura Heri Kris Heri Ruslan Herry Mardianto Heru Maryono Hilmi Abedillah Himpunan Mahasiswa Penulis (STKIP PGRI Ponorogo) Holy Adib htanzil Hudan Nur Husin I Nyoman Suaka IAIN Ponorogo Ibnu Wahyudi Idayati Idi Subandy Ibrahim Idris Pasaribu Ignas Kleden Ilham Yusardi Imam Nawawi Imam Nur Suharno Imam Zanatul Huaeri Imamuddin SA Iman Budhi Santosa Imron Rosyid Indigo Art Space Indra Intisa Indra Tjahyadi Indri Widiyanti Inti Rohmatun Ni'mah Inung Setyami Irfan El Mardanuzie Isbedy Stiawan ZS Iskandar Noe Isnatin Ulfah Isti Rohayanti Istiqomatul Hayati Jadid Al Farisy Jafar M Sidik Jakob Sumardjo Janual Aidi Jawapos Jejak Laskar Hisbullah Jombang Jember Jember Gemar Membaca JIERO CAFE Jihan Fauziah Jo Batara Surya Jodhi Yudono Johan Edy Raharjo John Halmahera Joko Pinurbo Joko Widodo Joni Syahputra Jual Buku Jual Buku Paket Hemat Jurnalisme Sastrawi K.H. M. Najib Muhammad K.H. Ma'ruf Amin K.H. Ma’ruf Amin Kabar Pelukis Kalimat Tubuh Kang Daniel Kartika Foundation Karya Lukisan: Z Musthofa Kasnadi Kedai Kopi Sastra Kemah Budaya Panturan (KBP) KH. M. Najib Muhammad KH. Marzuki Mustamar Khadijah Khaerul Anwar Khairul Mufid Jr Khansa Arifah Adila Khawas Auskarni Khudori Husnan Khulda Rahmatia Ki Ompong Sudarsono Kim Ngan Kitab Arbain Nawawi Kompas TV Komplek Gor Kamantren Paciran Lamongan Komunitas Deo Gratias Komunitas Penulis Katolik Deo Gratias Komunitas Perupa Lamongan (KOSPELA) Komunitas Sablon Ponorogo Komunitas Teater Sekolah Kabupaten Gresik (KOTA SEGER) Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) Korban Gempa Koskow Kostela KPRI IKMAL Lamongan Kritik Sastra Kue Kacang Kue Kelapa Pandan Kue Lebaran Edisi 2013 Kue Nastar Keju Kue Nastar Keranjang Kue Pastel Kue Putri Salju Kue Semprit Kurnia Sari Aziza Kuswaidi Syafi'ie L Ridwan Muljosudarmo Lagu Laksmi Shitaresmi Lamongan Jawa Timur Landscape Hutan Bojonegoro Landscape Rumah Blora Lathifa Akmaliyah Legenda lensasastra.id Lie Charlie Linda Christanty Linus Suryadi AG Literasi Lombok Utara Lucia Idayani Ludruk Karya Budaya Lukas Adi Prasetyo Lukisan Andry Deblenk Lukisan Karya: Rengga AP Lukisan Potret K.H. Hasyim Asy'ari Lukisan Sugeng Ariyadi Lukman Santoso Az Lumajang Lusiana Indriasari Lutfi Rakhmawati M Khoirul Anwar KH M Nafiul Haris M. Afif Hasbullah M. Afifuddin M. Fauzi Sukri M. Harir Muzakki M. Harya Ramdhoni Julizarsyah M. Lutfi M. Mustafied M. Riyadhus Solihin M. Taufan Musonip M. Yoesoef M.D. Atmaja M’Shoe Mahamuda Mahendra Mahendra Cipta Mahmud Jauhari Ali Maimun Zubair Makalah Tinjauan Ilmiah Makyun Subuki Malam Apresiasi Seni Tanahmerah Ponorogo Malkan Junaidi Maman S. Mahayana Mardi Luhung Margita Widiyatmaka Mario F. Lawi Martin Aleida Mashdar Zainal Mashuri Masuki M. Astro Masyhudi Mathori A Elwa Matroni El-Moezany Maulana Syamsuri Media Ponorogo Media: Crayon on Paper Media: Pastel on Paper Mei Anjar Wintolo Melukis Membongkar Mitos Kesusastraan Indonesia Memoar Purnama di Kampung Halaman Menggalang Dana Amal MG. Sungatno Mh Zaelani Tammaka Mien Uno Miftakhul F.S Mihar Harahap Mila Setyani Misbahus Surur Mix Media on Canvas Moch. Faisol Mochammad A. Tomtom Moh. Jauhar al-Hakimi Mohammad Ali Athwa Muhammad Al-Fayyadl Muhammad Alimudin Muhammad Antakusuma Muhammad Itsbatun Najih Muhammad Marzuki Muhammad Muhibbuddin Muhammad Nanda Fauzan Muhammad Subarkah Muhammad Wahidul Mashuri Muhammad Yasir MUI Mujtahidin Billah Mukafi Niam Mukani Mukhsin Amar Mulyadi SA Mulyosari Banyuurip Ujung Pangkah Gresik Jawa Timur Musa Ismail Muslim Abdurrahman Naskah Teater Neva Tuhella Nezar Patria Nidhom Fauzi Niduparas Erlang Ninuk Mardiana Pambudy Nirwan Ahmad Arsuka Noor H. Dee Novel Pekik Novel-novel bahasa Jawa Nur Ahmad Salman H Nur Hidayati Nur Wachid Nurdin Kalim Nurel Javissyarqi Nurul Anam Nurul Hadi Koclok Nurul Komariyah Nuryana Asmaudi SA Nyiayu Hesty Susanti Obrolan Oil on Canvas Olimpiade Sastra Indonesia 2013 Oyos Saroso H.N. Padepokan Lemah Putih Surakarta Pagelaran Musim Tandur Paguyuban Seni Teater Ponorogo Pameran Lukisan MADIUN OBAH Pameran Seni Lukis Pameran Seni Rupa Parimono V / 40 Plandi Jombang Paring Waluyo Utomo Pasuruan PDS H.B. Jassin Pelukis Dahlan Kong Pelukis Jumartono Pelukis Ponorogo Z Musthofa Pelukis Rengga AP Pelukis Senior Tarmuzie Pelukis Unik di Ponorogo Pemancingan Betri Pendhapa Art Space Penerbit SastraSewu Pengajian Pengetahuan Pesantren An Nawawi Tanara (Penata) Pito Agustin Rudiana Pondok Pesantren Al-Madienah Pondok Pesantren Ali Bin Abi Thalib Kota Tidore Kepulauan Pondok Pesantren Mamba'ul Ma'arif Denanyar Jombang Pramoedya Ananta Toer Presiden Gus Dur Probolinggo Prof Dr Achmad Zahro Prof Dr Aminuddin Kasdi Prof Dr Soediro Satoto Proses Kreatif Puisi Puisi Menolak Korupsi Purnawan Andra Pusat Dokumentasi Sastra H.B. Jassin Pusat Grosir Kaos Polos Ponorogo Pustaka Bergerak PUstaka puJAngga Putri Asyuro' Rizqiyyah Putu Fajar Arcana R.Ng. Ronggowarsito Radhar Panca Dahana Rahmat Sularso Nh Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Rakai Lukman Rakhmat Giryadi Ramadhan Batubara Ranang Aji SP Rasanrasan Boengaketji Ratna Ratna Sarumpaet Raudal Tanjung Banua Raudlotul Immaroh Redland Movie Reiny Dwinanda Rengga AP Resensi Reuni Mts Putra-Putri Simo Sungelebak angkatan 1991-1992 Reyog dalam Lukisan Kaca Ribut Wijoto Ridha Arham Riki Dhamparan Putra Rinto Andriono Ris Pasha Rizka Halida Robin Al Kautsar Rodli TL Romi Zarman Rosi Rosidi Tanabata Rukardi Rumah Budaya Pantura (RBP) Rx King Motor S Prasetyo Utomo S Yoga S. Jai Sabrank Suparno Sahlan Bahuy Sajak Sakinah Annisa Mariz Samsudin Adlawi Samsul Bahri Sandiaga Uno Sanggar Pasir Sanggar Shor Zhambou Santi Maulidah Sapardi Djoko Damono Sapto HP Sartika Dian Nuraini Sasti Gotama Sastra dan Kuasa Simbolik Sastri Bakry Saut Situmorang Sejarah Sekolah Literasi Gratis Sekolah Literasi Gratis (SLG) SelaSastra #24 di Boenga Ketjil Jombang SelaSastra Boenga Ketjil SelaSastra Boenga Ketjil #33 Self Portrait Senarai Pemikiran Sutejo Seni Ambeng Ponorogo Seniman Tanah Merah Ponorogo Seno Gumira Ajidarma Seno Joko Suyono Septi Sutrisna Sergi Sutanto Setia Budhi Shinta Maharani Shiny.ane el’poesya Sholihul Huda Sigit Susanto Sihar Ramses Simatupang Sindhunata Situbondo Siwi Dwi Saputro SMP Negeri 1 Madiun Soediro Satoto Sofyan RH. Zaid Soni Farid Maulana Sonia Fitri Sony Prasetyotomo Sosiawan Leak Spectrum Center Press Spirit of body 1 Spirit of body 2 Spirit of body 3 Sri Mulyani Sri Wintala Achmad Stefanus P. Elu STKIP PGRI Ponorogo Suci Ayu Latifah Sucipto Hadi Purnomo Sudirman Sugeng Ariyadi Suharwedy Sujarwoko Sujiwo Tedjo Sukitman Sumani Sunaryono Basuki Ks Sunlie Thomas Alexander Sunu Wasono Suryanto Sastroatmodjo Sutan Takdir Alisjahbana Sutardi Sutardji Calzoum Bachri Sutejo Switzy Sabandar Syaikh Prof. Dr. dr. Yusri Abdul Jabbar al-Hasani Asyadzili Syaikh Yusri al-Hasani Al Azhari Tamrin Bey TanahmeraH ArtSpace Tangguh Pitoyo Taufik Ikram Jamil Taufik Rachman Taufiq Ismail Taufiq Wr. Hidayat Teater nDrinDinG Teaterikal Teguh Winarsho AS Telaga Ngebel di Kabupaten Ponorogo 1910 Temu Penyair Timur Jawa Tengsoe Tjahjono Tiyasa Jati Pramono Tjahjono Widarmanto Tjahjono Widijanto Tjut Zakiyah Anshari To Take Delight Tosa Poetra Toto Gutomo Tri Andhi Suprihartono Tri Harun Syafii Triyanto Triwikromo Tu-ngang Iskandar Tulus S UKM Teater Yakuza '54 Universitas Indonesia Universitas Jember Untung Wahyudi Usman Arrumy Usman Awang Ustadz Chris Bangun Samudra Uwell's King Shop Uwell's Setiawan Viddy AD Daery Virdika Rizky Utama W.S. Rendra Wachid Nuraziz Musthafa Warih Wisatsana Warung Boengaketjil Wawan Pinhole Wawancara Widhyanto Muttaqien Widya Oktaviani Wisnu Hp Wita Lestari Wuri Kartiasih Yeni Pitasari Yerusalem Ibu Kota Palestina Yohanes Sehandi Yona Primadesi Yosep Arizal L Yoseph Yoneta Motong Wuwur YS Rat Yuditeha Yuli Yulia Sapthiani Yusri Fajar Yusuf Suharto Yusuf Wibisono Yuval Noah Harari Z. Afif Z. Mustopa Zainal Arifin Thoha Zainuddin Sugendal Zaki Zubaidi Zehan Zareez Zulfian Ebnu Groho Zulfikar Fu’ad Zulkarnain Siregar